Selasa, 19 April 2011

DAFTAR LAGU

READ MORE - DAFTAR LAGU

PROFIL PENULIS


     

Nama                      :  SUHANDI YUSUF, S.Pd.,M.Pd.
Tugas Pokok         :  Guru pada SMA Negeri 6 Palopo
Bidang Studi          :  Pendidikan Bahasa Indonesia
Alamat                   :  Jl. DR. Ratulangi No. 120
Email                     : suhandi_smanem@yahoo.com
 PRESTASI :
a.        Tim Pengembang Kurikulum Tk. SMP Kota Palopo bidang Muatan Lokal TIK tahun 2007
b.       Tim Pengembang Kurikulum Tk. SMA Kota Palopo bidang TIK   tahun 2008
c.        Tim Fasilitator Tk. Nasional bidang Pengembangan Bahan Ajar/Bahan Ujian berbasis ICT tahun 2008 s/d Sekarang
d.       Tim Perumus Soal Ujian Sekolah Kota Palopo  2008 s/d Sekarang
e.        Juara Pertama Guru Berprestasi se-Luwu Raya tahun 2011
READ MORE - PROFIL PENULIS

Jumat, 15 April 2011

RESENSI


RESENSI KUMPULAN CERPEN
Contoh Resensi :
Judul Buku     : My Valentine
 Penulis          : Hanna Al – Ithriyah
Terbit              : Gema Insani
cetakan          : 1, Dzulqa’idah 1427 H / November 2006 M
Tebal              : 192 halaman

Hanna Al – Ithriyah, penulis muda berbakat ini masih bersekolah di madrasah aliah ( P1 ) Annuqayah, Sumenep, Madura,. Lahir di Sumenep, 22 desember 1985, karyanya yang berjudul “ Selaka Rindu Dinda “ berhasil memperoleh juara hiburan pertama pada lomba SMCI Gema Insani dan di bukukan dalam antologi cerpen pemenang sayembaya yang judulnya diambil dari judul cerpennya, “ Selaka Rindu Dinda “.
Kali ini, Hanna Al – Ithriyah kembali meluncurkan buku kumpulan cerpen karyanya yang berjudul “ My Valentine “ yang berisi sebelas cerita dengan karakteristik yang berbeda di setiap ceritanya.
Kumpulan cerpen “ My Valentine “ secara tidak langsung membuat ketertarikan ingin membacanya. Yang paling mempengruhi itu adalah judulnya, yang sudah familiyar dengan remaja-remaja. Banyak orang yang salah memprediksikan isi buku ini, karena mereka melihat dari judulnya, padahal isinya sangat berbeda dengan yang mereka prediksikan. Selain itu bahasanya sangat mudah dimengerti walaupun ada sebagian kata yang memakai bahasa arab dan madura tetapi di akhir cerita di berikan keterangannya.
Diantaranya sebelas cerita, ada 3 cerita yang terlihat paling menyentuh hati dan mengharukan. Ketiga cerita itu adalah “ Dialog Alam Barzah “, “ H Minus 7 ( My Valentine )”, “ Donat “. Ketiga cerita ini mengandung makna yang sangat dalam. Bisa dilihat dari cerita “ Dialog Alam Barzah “ menceritakan tentang amalan seseorang yang tidak menjamin masuk surga yaitu menceritakan di 24 orang hamba Allah , yang salah satu dari mereka adalah ahli ibadah, ternyata seorang ahli ibadah tidak menjamin dia akan masuk surga karena orang tersebut belum bisa menghindari penyakit hati.
Ternyata yang masuk surga adalah orang yang selalu menjaga agar hatinya selalu bersih dari penyakit hati. Dalam cerita ini bahasa yang digunakan sangat mudah dimengerti seakan-akan kita menyaksikan langsung kejadian tersebut.
Dicerita yang kedua bahasa yang di digunakan yaitu bahasa gaul anak remaja sekarang yang berjudul “ H Minus 7 ( My Valentine ) “ isinya menceritakan seorang anak muda yang bernama Boy. Anak muda ini sedang mencari pasangan untuk merayakan hari valentine, ternyata cewek-cewek di sekolahnya sudah mempunyai gandengan. Yang belum hanya anak Rohis. Tentunya itu memperkenalkan seorang akhwat itu dan temannya memberi saran untuk secepatnya mengirim sebuah kado dan sekotak coklat. Boy mengikuti saran temannya itu. Setelah itu Boy mendapat bingkisan itu kembali dan didalamnya terdapat securik kertas yang didalamnya berisi penolakan menerima bingkisan Valentine itu. Akhwat itu menolak ajakan dan pemberian bingkisan itu, lalu akhwat itu menjelaskan alasannya dan memberi pesan yang sangat menyentuh hati sehingga bisa membuat Boy kembali mendekat kepada Allah SWT.
Dicerita yang ketiga “ DONAT “ isinya kita ambil hikmah yang sangat besar karena ceritanya sangat menyentuh hati, sampai bisa membuat menangis pembacanya dan sangat membuat penasaran karena judulnya seperti komedi. Didalamnya menceritakan sebuah keluarga yang harmonis, seorang ibu yang mempunyai dua orang anak yang bernama Yuli dan Ipit. Ipit anak yang paling kecil, dia sangat suka makan donat. Sehari saja dia makan donat dia pasti mayur dan bertingkah tidak karuan. Suatu hari dia masuk rumah sakit, ternyata dia mengidap penyakit turunan dari ayahnya yaitu penyakit diabetes. Tidak berapa lama Ipit meninggal dunia, ibunya dan kakanya sangat menghawatirkan. Cerita itu sangat mengharukan dibanding cerita yang lain.
Kesimpulan cerpen ini sangat bagus karena bisa membuat pembacanya penasaran dan semua makna ceritanya sangat mendalam, banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil di buku itu, bahasanya tidak berbeli-belit tapi sangat mudah di mengerti.
Setelah membaca buku kumpulan cerpen “ My Valentine ‘ karya Hanna Al-Ithriyah, sangat berdampak positif terhadap pembacanya dan banyak sekali hikmah yang bisa diambil, selain itu bisa menjadikan kita sadar dalam dalam menjalani hidup ini. Kelebihan yang paling menonjol didalam buku ini adalah judulnya yang sangat bagus karena judul itu seperti mendeskripsikan isinya cerita yang bukan islami, tetapi kenyataanya isinya itu sangat islami.
Kumpulan cerpen ini mempunyai beberapa kekurangan yaitu alur ceritanya kurang mengerti dan jalan semua ceritanya terlalu lambat.
READ MORE - RESENSI

Rabu, 13 April 2011

SEJARAH BAHASA INDONESIA


SEKILAS tentang SEJARAH BAHASA INDONESIA


Bahasa Melayu Kuna itu tidak hanya dipakai pada zaman Sriwijaya karena di Jawa Tengah (Gandasuli) juga ditemukan prasasti berangka tahun 832 M dan di Bogor ditemukan prasasti berangka tahun 942 M yang juga menggunakan bahasa Melayu Kuna. Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu dipakai sebagai bahasa kebudayaan, yaitu bahasa buku pelajaran agama Budha. Bahasa Melayu juga dipakai sebagai bahasa perhubungan antarsuku di Nusantara dan sebagai bahasa perdagangan, baik sebagai bahasa antarsuku di Nusantara maupun sebagai bahasa yang digunakan terhadap para pedagang yang datang dari luar Nusantara.Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sejak zaman dulu sudah dipergunakan sebagai bahasa perhubungan (lingua franca) bukan hanya di Kepulauan Nusantara, melainkan juga hampir di seluruh Asia Tenggara. pada saat itu, para pemuda dari berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam Kerapatan Pemuda dan berikrar (1) bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia, (2) berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda. 
Bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa perhubungan antarpulau, antarsuku, antarpedagang, antarbangsa, dan antarkerajaan karena bahasa Melayu tidak mengenal tingkat tutur. Bahasa Melayu dipakai di mana-mana di wilayah Nusantara serta makin berkembang dan bertambah kukuh keberadaannya. Bahasa Melayu yang dipakai di daerah di wilayah Nusantara dalam pertumbuhannya dipengaruhi oleh corak budaya daerah. Bahasa Melayu menyerap kosakata dari berbagai bahasa, terutama dari bahasa Sanskerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa Eropa. 
Para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia, yang menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928). Kebangkitan nasional telah mendorong perkembangan bahasa Indonesia dengan pesat. Peranan kegiatan politik, perdagangan, persuratkabaran, dan majalah sangat besar dalam memodernkan bahasa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945, telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia secara konstitusional sebagai bahasa negara. Kini bahasa Indonesia dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia, baik di tingkat pusat maupun daerah.



DOWNLOAD
READ MORE - SEJARAH BAHASA INDONESIA

JENIS-JENIS FRASA


  • Pengertian Frase
  • Frase Endosentrik dan Eksosentrik
  • Frase Nominal, Frase Verbal, Frase Bilangan, Frase Keterangan, dan Frase Depan
1. Pengertian Frase
Frase adalah unsur klausa atau satuan gramatik yang terdiri dari dua kata atau lebih yang tidak melampaui batas fungsi.
Dari batasan tersebut dapat dikemukakan bahwa Frase mempunyai dua sifat:
  1. Frase merupakan satuan gramatik yang terdiri dari dua kata atau lebih
  2. Frase merupakan satuan yang tidak melebihi batas fungsi unsur klausa, maksudnya frase itu selalu terdapat dalam satu fungsi unsur klausa, yaitu S,P,O,PEL, atau KET.
contoh Frase:
  1. kamar hotel itu
  2. yang sedang berjalan
  3. baju baru anak itu
Frase Endosentrik dan Eksosentrik

1.      Frase Endosentrik
Frase endosentrik adalah frase yang mempunyai distribusi yang sama dengan unsurnya baik semua unsurnya maupun salah satu dari unsurnya.
contoh kalimat: Dua orang mahasiswa sedang membaca buku baru di perpustakaan.
Frase dua orang mahasiswa adalah frase endosentrik
Hal ini dapat kita lihat dalam kalimat berikut:
  • Dua orang sedang membaca buku baru di perpustakaan.
  • Mahasiswa sedang membaca buku baru di perpustakaan.
Frase endosentrik dapat dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu:
  1. Frase endosentrik yang koordinatif
  2. Frase endosentrik yang atributif
  3. Frase endosentrik yang apositif
Frase endosentrik yang koordinatif adalah frase yang terdiri dari unsur-unsur yang setara. Kesetaraannya dapat dibuktikan oleh kemungkinan unsur-unsur itu dihubungkan dengan kata penghubung danatau atau. Misalnya:
  • suami istri
  • rumah pekarangan
  • belajar atau bekerja
Frase endosentrik yang atributif adalah frase yang terdiri dari unsur-unsur yang tidak setara. Unsur-unsurnya tidak mungkin dihubungkan dengan kata penghubung dan atau atau. Misalnya :
  • Pembangunan lima tahun
  • pekarangan luas
  • malam ini
Pembangunan, pekarangan, dan malam adalah unsur pusat (UP)
lima tahun, luas, dan ini adalah atribut (Atr)
Frase endosentrik yang apositif adalah
Misalnya:
  • Ahmad, anak Pak Satro
  • Yogya, kota pelajar
  • Suharto, Presiden RI
 2.      Frase Eksosentrik
Berdasarkan persamaan distribusi dengan golongan atau kategori kata, frase dapat digolongkan menjadi empat golongan, yaitu:
  1. Frase Nominal
  2. Frase Verbal
  3. Frase Bilangan
  4. Frase Keterangan
  5. Frase Depan
Frase Nominal adalah frase yang memiliki distribusi yang sama dengan kata nominal.
Contoh:
  1. baju baru
  2. mahasiswa baru
  3. kapal terbang itu
Frase Verbal adalah frase yang memiliki distribusi yang sama dengan kata verbal
contoh :
  1. akan pergi
  2. sudah datang
  3. makan dan minum
Frase Bilangan adalah frase yang memiliki distribusi yang sama dengan kata bilangan
Contoh :
  1. tiga ekor
  2. lima botol
  3. tiga puluh kilogram
Frase Keterangan adalah frase yang memiliki distribusi yang sama dengan kata keterangan
Contoh :
  1. kemarin pagi
  2. tadi pagi
  3. sekarang ini
Frase Depan (preposisional) adalah frase yang terdiri dari kata depan
Contoh :
  1. ke Jakarta
  2. dari desa
  3. kepada teman sejawa
READ MORE - JENIS-JENIS FRASA
AIMP merupakan sebuah audio player gratis dengan dukungan untuk sejumlah besar format dan playlist. Ia bekerja dengan beberapa playlist segera, memungkinkan penciptaan bookmark dan juga memiliki antrianpemutaran.

     * suara sebening kristal, teknologi reproduksi dasarnya berbeda dari Winamp dan WMP
     * Sensitive equalizer
     * Maksimal fungsionalitas dari minimal sumber daya
     * Konsumsi minimal sumber daya sistem
     * Multilingual support
     * Dukungan set format audio
     * Penyesuaian kunci panas global dan lokal (pola dari WinAmp, dan WMP)
     * Fleksibel pilihan berbagai program dan meliputi akan memungkinkan Anda untuk membuat
         AIMP 
        benar-benar individu
     * Dukungan plug-in dengan yang membantu dimungkinkan untuk memperluas peluang
        program
     * The audioconverter kode musik dari format yang paling berbeda di wma, mp3, wav, ogg
     * Plus banyak lagi!
READ MORE -